Kelurahan Bukuan diawali dengan datangnya rombongan transmigrasi dari Pulau Jawa di Tahun 1960, yang mana selanjutnya pada tahun 1961 telah memiliki suatu bentuk tatanan pengaturan pemerintahan yang dikenal dengan sebutan Blok yang di ketuai oleh seorang Kepala Blok. Sistem ini berlangsung sampai dengan kurun waktu 1965.
Sejak tahun 1965 sampai dengan tahun 1980, Sistem
Pemerintahan di wilayah ini telah menggunakan sebutan Desa dan diketuai oleh
seorang Pejabat Kepala Desa yang dipilih langsung dari masyarakat dengan
menggunakan Sistem Pilkades.
Selanjutnya pada tahun 1973, datang lagi rombongan
trnasmigrasi dari Kabupaten Ponorogo, karena sesuai dengan kondisi dan sifat
transmigrasi ini sangat mendadak kedatangannya di wilayah Bukuan, maka
disebutlah transmigrasi ini dengan sebutan Transmigrasi Spontan, sedangkan
wilayah dimana para transmigrasi ini ditempatkan, sampai dengan saat ini masih
dikenal dengan sebutan Wilayah Spontan.
Adapun
mengenai sejarah singkat tentang para pemimpin yang telah berjasa mengabdikan
dirinya di Wilayah Kelurahan Bukuan ini adalah sebagai berikut :
1. Alm. SAERUN 1961-1965 KEPALA BLOK
2. Alm. KARTASASMITA 1965-1967 KEPALA DESA
3. SANTOSO 1967-1976 KEPALA DESA
4. DARMO 1976-1980 KEPALA DESA
5. DARMO 1980-1993 LURAH
6. ADENAN 1993-1996 LURAH
7. SJACHRANI 1996-2000 LURAH
8. Alm. MASHURI 2000-2001 LURAH
9. WAHYUDI PRAMONO,IP 2001-2003 LURAH
10. ARDIANSAH,S.Sos 2003-2008 LURAH
11. EKO SUPRAYETNO,S.Sos 2008-2010 LURAH
12. WILLY PRAMESWANTO,SSTP,M.Si 2010-2012 LURAH
13. H. SUDDIN ACHMAD, MM 2012-2014 LURAH
14. DIDI ZULYANI, S.STP., M.Si 2014- Sekarang LURAH
Assalamu Alaikum,numpang komen....Kalau di lihat dari masa awal keberadaan kelurahan Bukuan berarti Perayaan Bersih Desa atau HUT Kelurahan Thn 2016 adalah yang ke 55 Tahun dihitung dari 2016-1961= 55 Tahun .mudahan bisa membantu untuk mencari tahu usia kelurahan Bukuan
BalasHapus